Pages

Sunday, June 2, 2019

Penumpang di Bandara A Yani Turun 20 Persen, 'bandaranya Tambah Bagus Tapi Penumpangnya Turun'

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG -- Seorang penumpang pesawat asal Kabupaten Semarang, Sita Airina Kurniasih (32), menyampaikan keprihatinannya atas menurunnya jumlah penumpang pesawat baik yang datang maupun pergi di Bandara Ahmad Yani Semarang, Minggu (2/6).

Menurutnya, Bandara bertaraf internasional dengan bangunan baru jauh lebih luas dari Bandara lama, seharusnya bisa menarik para pengguna jasa penerbangan pesawat.

Apalagi, kata Sita, Bandara Ahmad Yani Semarang sudah patut dibanggakan warga Jawa Tengah maupun warga Semarang pada khususnya dengan berbagai macam fasilitas penunjang operasional dan kenyamanan penumpang.

"Nah itu loh saya juga enggak tahu kok bisa terus menurun. Saya perhatikan juga tak seramai pada awal-awal Bandara baru ini resmi dioperasionalkan.

Baca: 6 Tahun Tak Bisa Pulang ke Kampung Halaman, Seorang Anggota TNI Keluhkan Biaya Mudik yang Tinggi

Baca: Datangi Pesbukers, Nagita Slavina Dengar Curhatan Para Artis, Keberadaan Ayu Ting Ting Dipertanyakan

Baca: Sirkuit Mugello Angker, Valentino Rossi dan Marc Marquez Pernah Jadi Korban MotoGP Italia

Baca: Peringati International Al Quds, Membela Kemerdekaan Bangsa Palestina

Padahal dari segi bangunan sudah luas, fasilitas dalam sudah full AC dan banyak sekali fasilitas penunjang lainnya," terang Sita, Minggu (2/6) selepas landing dari Jakarta.

Ia berharap pihal Bandara bisa melakukan suatu hal yang lebih untuk bisa menarik para pengguna jasa pesawat terbang agar pertumbuhan penumpang semakin membaik.

"Apalagi ini momen mudik Lebaran. Seharusnya dari tahun ke tahun ada peningkatan. Harus ada perubahan," kata Sita.

Sementara itu, berdasarkan data dari Angkasa Pura I maupun posko terpadu Lebaran, keduanya mencatat dalam kurun waktu 4 hari terakhir yakni tertanggal 29 Mei hingga 1 Juni, terjadi penurunan jumlah penumpang dari tahun ke tahun sebesar 20 persen yakni 65.456 orang pada tahun 2018 turun di angka 52.356 orang.

Hal tersebut secara otomatis mengakibatkan adanya penurunan dalam hal penerbangan dari 574 fly menjadi 478 fly dan juga kargo dari 293.888 kilogram menjadi 206.809 kilogram.

Adapun jumlah penumpang pada puncak mudik Lebaran yang diprediksi sebelumnya yakni tertanggal 01 Juni 2019 juga mengalami penurunan sebesar 15 persen dari 15.778 penumpang pada 2018 turun di angka 13.445 penumpang pada 2019.

Let's block ads! (Why?)

http://www.tribunnews.com/regional/2019/06/03/penumpang-di-bandara-a-yani-turun-20-persen-bandaranya-tambah-bagus-tapi-penumpangnya-turun

No comments:

Post a Comment