Pages

Wednesday, March 6, 2019

Respons Ahmad Syaikhu Sikapi Penolakan FBR Soal Calon Wakil Gubernur DKI

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu, mengaku, tidak masalah terkait adanya penolakan dari Forum Betawi Rempug (FBR) terhadap dua nama kader partainya yang diusung sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Saya kira enggak masalah ya, mungkin itu bagian FBR ingin mengungkapkan ekspresinya," kata Ahmad Syaikhu saat dijumpai di kantor Asyikpreneur, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Rabu, (6/3/2019).

Syaikhu menambahkan, FBR merupakan bagian dari pemangku kepentingan (stakeholder) DKI Jakarta.
Keberadaannya tentu memiliki peran dalam masyarakat dan budaya betawi.

Baca: Respons Denny JA Sikapi Tudingan Fahri Hamzah yang Diniilai Sebagai Tim Sukses Bukan Ilmuan

Dia mengaku sejauh ini belum sempat bersilaturahmi dengan pimpinan FBR, KH Luthfie Hakim.

"Ya saya sudah sempat, bukan hanya berkenalan bahkan sudah silaturahim juga ke beliau (KH Luthfie) pada saat saya dicalonkan menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Barat," kata Ahmad Syaikhu.

Kedepan, mantan Wakil Wali Kota Bekasi ini ingin kembali bersilaturahmi dengan para stakeholder di DKI Jakarta termasuk ke FBR, sambil proses pemilihan Wagub DKI Jakarta berjalan di DPRD.

Baca: Prabowo-Sandi Akan Genjot Ekonomi Kreatif Untuk Atasi Masalah Pengangguran di Indonesia

"Nanti bisa kita sambung kembali dengan lebih hangat dan lebih intensif mudah-mudahan kedepan, ya ini yang mungkin perlu kita intenskan agar tidak terjadi gagal paham atau terjadi miskomunikasi diantara kandidat dengan stakeholder-stakeholder yang ada di DKI," jelas dia.

Dilansir dari Tribunnews.com, sebuah spanduk penolakan terhadap calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta dari PKS muncul di pagar DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (26/2/2019)

Spanduk berwarna hijau itu bertulis, "KITE MENOLAK WAGUB DKI JAKARTA DARI PKS" dan tertanda dari Forum Betawi Rempug (FBR).

Baca: Mendikbud: ‎3.300 Kartu Indonesia Pintar yang Dibagikan Bisa Langsung Digunakan

Ketua Umum FBR, Luthfi Hakim membenarkan spanduk itu mewakili sikap ormas yang dipimpinnya.

"Iya betul, kami nolak aja, emang enggak boleh?" kata Luthfi ketika dikonfirmasi.

Menurut Luthfi, dalam penentuan wagub, meskipun pada akhirnya anggota dewan yang memilih, partai tetap harus melibatkan masyarakat.

"Meskipun nantinya DPRD yang memutuskan tapi kan tetap harus masyarakat kenal-lah," ujar Luthfi.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Ditolak FBR Jadi Calon Wakil Gubernur DKI, Ahmad Syaikhu: Enggak Masalah

Let's block ads! (Why?)

http://www.tribunnews.com/metropolitan/2019/03/07/respons-ahmad-syaikhu-sikapi-penolakan-fbr-soal-calon-wakil-gubernur-dki

No comments:

Post a Comment