TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) masih menunggu serah terima roda dan mesin pesawat (landing gear dan mesin) pesawat Lion Air PK-LQP untuk melengkapi proses investigasi.
“Landing gear masih menunggu untuk diserahterimakan kepada KNKT, jika sudah diserah terimakan maka KNKT akan memulai proses lanjutan dari barang-barang tersebut,” kata Kepala Sub Komite Penerbangan, Captain Nurcahyo Utomo, saat jumpa pers di Kantor KNKT, Jakarta, Minggu (4/11/2018).
Nurcahyo mengatakan, Nurcahyo, proses identifikasi lanjutan tersebut akan dilakukan KNKT bersama Boeing, General Electric dan National Transportation Safety Board (NTSB) Amerika Serikat.
Seperti diberitakan sebelumnya, Tim Komando Pasukan KatakTNI Angkatan Laut menemukan benda yang diduga merupakan mesin pesawat Lion Air PK-LQP, di perairan Karawang, Jawa Barat.
Selain itu, tim SAR gabungan juga menemukan roda pesawat.
Baca: KNKT Datangkan Kabel Data Seharga 13 Ribu USD untuk Baca Kotak Hitam
Komandan Satuan Kapal Amfibi Koarmada I Kolonel Laut Bambang Trijanto mengatakan mesin pesawat tersebut berhasil diangkut kemarin sore dari kedalaman 32 meter. Mesin tersebut diangkat ke permukaan dengan menggunakan balon udara (air lifting bags).
Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT610 dengan tujuan Jakarta - Pangkalpinang itu jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat pada Senin pagi (29/10/2018) yang membawa 189 penumpang beserta kru pesawat.
Pesawat nahas itu jatuh tak lama setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng, Tangerang, Banten.
Sedianya, pesawat itu mendarat di Pangkal Pinang pukul 07.20 WIB, namun dinyatakan hilang kontak setelah 13 menit mengudara.
http://www.tribunnews.com/nasional/2018/11/04/knkt-menunggu-serah-terima-roda-dan-mesin-pesawat-untuk-investigasi
No comments:
Post a Comment